JENIS-JENIS KABEL PADA JARINGAN KOMPUTER

Kabel merupakan media penghubung jaringan yang paling efisien dibanding menggunakan perangkat wireless atau nirkabel. Walaupun terkesan kuno bila dibandingkan perangkat wireless dan lain-lain, kabel tetap digunakan sebagai penghubungan dalam atau antar jaringan yang tidak mudah error. Memang dewasa ini, perangkat semacam bluetooth atau wireless belum dapat dikatakan optimal, karena pengguna sering mengeluhkan permasalahan seperti error atau tidak bisa berfungsi dengan baik bila menggunakan perangkat tersebut. Berbeda dengan penggunaan kabel yang meminimalisir kegagalan fungsional.

Dalam jaringan komputer digunakan bermacam-macam jenis kabel. Berikut adalah jenis kabel yang terdapat pada jaringan komputer dan hingga saat ini masih diandalkan oleh sebagian besar orang:

Koaksial

kabel coaxial

Kabel yang ditemukan pada tahun 1880 ini dapat Anda jumpai pada antena televisi. Bahan-bahan yang terdapat pada kabel ini adalah kawat tembaga yang berfungsi inti dan dilapisi oleh isolator didalamnya dan disertai oleh konduktor pada bagian luar dan dilapisi oleh isolator pada bagian terluar. Walaupun sangat fungsional, kabel jenis ini sudah amat jarang digunakan pada jaringan komputer.

Twisted Pair

kabel twister utp

Jenis kabel inilah yang kini sering digunakan pada jaringan komputer. Bentuk kabel ini merupai beberapa kabel yang melilit dan memiliki warna tertentu. Twisted pair memiliki dua jenis kabel yakni Shielded Twisted Pair (STP) dan Unshielded Twisted Pair (UTP). Beberapa perusahaan komputer lebih merokemendasikan penggunaan STP karena kabel tersebut dilengkapi aluminium foil yang melindungi dari medan magnet dan arus listrik yang bertegangan tinggi. UTP tidak memiliki lapisan aluminium foil namun pemasangannya cukup mudah dan harganya sangat terjangkau. Oleh karena itu lebih banyak perusahaan komputer yang menggunakan UP untuk jaringan sebuah komputer.

Fiber Optic

Kabel Fiber Optic

Ini adalah jenis kabel yang paling mutakhir saat ini. Pasalnya, fiber optic terbuat dari serat kaca yang mempercepat proses transfer data. Selain itu, fiber optic lebih tahan terhadap gelombang elektromagnetik dan tidak perlu menggunakan sinyal elektrik karena konduktor pada kabel ini tidak berbahan dasar tembaga. Kabel ini juga sudah dilengkapi dengan bandwith dengan kapasitas yang cukup besar. Segala kelebihan yang dimiliki fiber optic, membuat jenis kabel ini kerap kali digunakan untuk jaringan komputer dibawah laut. Dengan segala keunggulan yang dimiliki fiber optic, tidak heran jika kabel ini dibanderol dengan harga yang cukup mahal, yakni sekitar 12.000 rupiah untuk per meternya.

TAGS: #Informasi#Internet#TKJ

SHARE:

Related Posts